saat cahaya berubah menjadi kegelapan
kita berlari sepanjang malam
berhentilah bernafas
saat kita saling memegang erat
tak ada yang mampu memisahkan kita
kita selalu berpadu menyatu
engkau tahu aku senantiasa
mencintaimu selamanya
saat matahari bersinar
cinta bersinar di matamu
dan senyummu seperti bintang
yang berkelap-kelip di langit
jantungku berdegup kencang
karena sentuhanmu di kulitku
seolah aku tak percaya menemukanmu
kemenangan pertama cinta
saat mata coklat gelapmu mengawasi aku
aku tidak tahu apakah engkau memperhatikan
tetapi aku tidak mampu bernapas
seperti mendengarkan burung bernyanyi
ketika aku mendengar engkau berbicara
setiap kali engkau menyentuh aku
di tanganmu aku ingin jatuh
saat rambutmu menutupi matamu
aku ingin menyibaknya
aku akan menciummu dengan lembut
dan mengatakan aku akan selalu mencintaimu
saat kita menjalin jari
aku membuat permintaan
pastikan hati kita
selalu penuh dengan kebahagiaan
bunga untuk bunga
samudera ke samudera
hati ke hati
keduanya selalu bergerak
begitu kuatnya cinta ini
terkait sebagai satu
yang tidak akan pernah padam
seterang mentari
jiwaku adalah jiwamu
tidak pernah terpecah
laksana lilin menyala selamanya
tak ada yang akan memisahkan kita
selamanya kita pasti menyatu
senantiasa engkau dan aku
***
Solo, Jumat, 20 Maret 2020. 9:42 am
'salam hangat penuh cinta'
Suko Waspodo
antologi puisi suko
ilustr: Abstract Wallpapers-Desktop Nexus
0 comments:
Posting Komentar