engkau hadir
tatkala awan kelabu menyelimuti
aku terpuruk dalam kesendirian
lalu engkau sentuh lembut hatiku
mengalirkan hangat kedamaian
engkau dendangkan tembang
tentang indah kehidupan
ketulusanmu kumaknai sungguh
menghapus jerat gundahku
tutur katamu bersahaja
ungkapan nyata kasih sejati
dan aku pun jatuh hati
inikah awal cinta kita
aku tergugu dalam tanya
***
Solo, Jumat, 10 Juli 2015. 9:03 am
‘salam hangat penuh cinta’
Suko Waspodo
ilustr: dh1ani
0 comments:
Posting Komentar