Welcome...Selamat Datang...

Minggu, 09 November 2014

Agar Surat serta Berkas Lamaran Kerja Menarik

Siapa saja yang sedang sibuk untuk mendapatkan pekerjaan tak jarang menyebarkan surat lamaran ke banyak perusahaan. Hal tersebut terkadang membuat surat lamaran kerja serta CV yang dikirimkan menjadi tidak spesial dan terkesan asal. Untuk menghindari hal ini, siapkanlah berkas-berkas tersebut secara matang serta spesifik. Sebelum mengirimkannya pastikan pula jika CV dan surat lamaran kerja lolos dari standar kriteria 'CV dan surat lamaran potensial'. Lalu seperti apa CV dan surat lamaran yang potensial tersebut? Berikut ini kriterianya:

Memenuhi Kriteria

Sebelum percaya diri mengirimkan berkas lamaran ke satu atau banyak perusahaan, pastikan terlebih dulu jika anda benar memenuhi kriteria yang dibutuhkan. Paling tidak anda harus memenuhi 70% dari kriteria yang perusahaan ajukan pada iklan lowongan kerja.

Subyek Email yang Tepat

Ketika mengirim surat lamaran via email, pastikan jika anda tidak lupa mencantumkan judul pada subyek email. Biasanya judul itu dipergunakan untuk menjelaskan posisi apa yang ingin anda lamar. Agar lebih menarik mata perekrut dan mudah diingat serta dicari, jangan hanya menaruh nama jabatan yang dilamar saja, tapi juga nama lengkap anda.

CV dan Lamaran yang ‘Stand Out’

Saat memilih calon karyawan, tak jarang para perekrut menilai dari berbagai aspek, tidak hanya dari sisi intelegensi. Meski anda tidak terlalu pintar atau berpengalaman, anda bisa menarik perhatian perekrut dan membuat perekrut 'jatuh cinta' dengan CV dan surat lamaran yang meyakinkan. Selain dengan mencantumkan segala pengalaman dan pendidikan non formal, anda pun bisa mengambil hati perusahaan dengan mengirim CV dan surat lamaran yang unik dan stand out. Misalnya dengan membuat CV berupa gambar atau surat lamaran dengan penyampaian seperti puisi.

Menunjukkan Kemampuan

Dalam CV atau surat lamaran, perhatikan pula apakah anda tergambar sebagai orang yang bisa memberikan kontribusi pada perusahaan. Pastikan jika pengalaman kerja, pengalaman berorganisasi, serta kepribadian yang dimiliki membuat anda terlihat sebagai orang yang bisa memecahkan masalah ketika nanti menjabat posisi tersebut. Hindari hanya mendeskripsikan diri dengan kata-kata klise seperti pekerja keras atau bertanggung jawab namun tidak mencantumkan pengalaman terkait sifat tersebut.

Mengikuti Instruksi

Salah satu hal yang membuat perekrut ilfil (hilang feeling) ketika menilai lamaran seseorang adalah ketika pelamar tidak mengikuti aturan yang ditetapkan. Misalnya jika dalam iklan lowongan kerja pelamar diharuskan mencantumkan foto terbaru. Ternyata pelamar itu lupa mengikutsertakan foto dalam lamaran atau CV-nya. Perekrut pun bisa menganggap jika si pelamar sudah sulit mengikuti aturan kecil sejak awal, apalagi nanti jika diberi aturan berat.

Demikianlah sedikit sharing pengalaman tentang bagaimana menyiapkan surat serta berkas lamaran kerja yang menarik. Semoga bermanfaat bagi anda terutama yang sedang sibuk melamar pekerjaan.

Salam kreatif penuh cinta.

***
Solo, Minggu, 9 November 2014
Suko Waspodo
Ilustrasi: blogging.co.id

0 comments:

Posting Komentar