dedaun gugur bersimbah peluh
kehidupan insan kian mengenas
meniti hari selalu resah sungguh
berjalan beriringan serempak
mata air mata jiwa nan tenang
meski terik surya rasa menyentak
tak hendak suara hati jadi berang
kelabu di bukit tua kian rentan
doa kami ungkapan kepedihan
mohon segera rinai bening hujan
basahi persada kering tak tertahan
nyanyian murni penghulu desa
leluhur turun mendung gelayut
yakinkan bersambut pinta sahaja
bila segala asa dihunjuk bersujud
kemarau panjang pelan terbias
dewa-dewi menari rintik turun
kanak-kanak riang dalam tempias
syukuri karunia-Nya nan beruntun
***
Solo_Bogor, Minggu, 2 November 2014. 1:05 pm
‘salam hijau penuh cinta’
Suko Waspodo & Erna Winarsih Wiyono
ilustr: azeem-photos.blogspot.com
0 comments:
Posting Komentar