hidup adalah beban di pundak setiap orang
tidak ada yang bisa lepas dari masalah dan perawatannya
rindu di masa muda dan kepar datang saat kita lebih tua
dan paskan kita sedekat pakaian yang kita kenakan
kesedihan datang ke rumah kita tanpa diundang
merampok hati kita dari harta lagunya
pecinta menjadi dingin dan persahabatan kita diremehkan
namun entah bagaimana kita khawatir bersama
di tengah bunga-bunga manis yang tersenyum di wajah kita
tumbuh gulma peringkat yang akan meracuni dan merusak
dan di tengah-tengah tempat-tempat indah di bumi
selalu ada sesuatu yang tidak tepat
namun seringkali dari batu karang kita dapat memetik bunga
dan minum dari mata air di tempat yang sunyi
itu semua datang ke hati sebagai mahar surgawi
dan tidak ada yang begitu manis untuk mata atau rasanya
kerja keras setiap hari adalah berkat setiap hari
meskipun pondok dan kerak kemiskinan kita dapat berbagi
lemah adalah punggung tempat beban menekan
tetapi kokohlah hati yang dikuatkan dengan doa
entah bagaimana jalan itu tumbuh lebih cerah
tepat ketika kita berduka, tidak ada yang berteman
harapan di hati membuat beban terasa lebih ringan
dan entah bagaimana kita sampai pada akhirnya
***
Solo, Selasa, 3 Agustus 2021. 9:20 pm
'salam hangat penuh cinta'
Suko Waspodo
antologi puisi suko
illustr: Tutt'Art
0 comments:
Posting Komentar