Kebanyakan anak secara alami tertarik pada suara musik yang dihasilkan oleh instrumen dan suara yang berbeda. Jika seorang anak bergerak mengikuti irama musik, Anda mungkin memiliki calon pianis, gitaris, atau mungkin drummer di rumah. Musik membawa manfaat yang sangat besar bagi anak-anak. Dan ini bukan hanya tentang mendengarkan. Belajar memainkan alat musik adalah jendela ke dunia baru. Musik merangsang aktivitas otak, dan sekarang terungkap bahwa musisi memiliki fungsi otak yang berbeda dari non-musisi, terutama di area otak yang digunakan dalam penalaran kognitif.
Berikut adalah tujuh alasan luar biasa mengapa Anda harus membantu anak Anda belajar alat musik.
1. Meningkatkan Keberhasilan Akademik
Semakin banyak penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan antara pelatihan musik dan prestasi akademik. Ini karena mempelajari musik meningkatkan penalaran kognitif. Seseorang yang mempelajari suatu instrumen merangsang bagian otaknya yang juga digunakan dalam studi akademis. Selain itu, pelatihan musik juga merupakan cara yang fantastis untuk melatih daya ingat seseorang.
2. Meningkatkan Interaksi Sosial
Menghadiri kelas musik dengan anak-anak lain atau berpartisipasi dalam orkestra akan mendorong interaksi sosial pada anak-anak, yang sangat bermanfaat bagi introvert. Anak-anak dalam kelompok musik juga belajar bekerja sebagai tim dan mampu menghargai manfaat bekerja sama saat mereka mengembangkan keterampilan kepemimpinan dan interaksi sosial mereka.
3. Meningkatkan Harga Diri
Percaya pada diri sendiri adalah kunci untuk bergerak maju dalam hidup. Mendorong anak Anda untuk menerima tantangan mempelajari alat musik akan mengajarinya cara mengelola harga diri dan frustrasi. Jika anak melihat bahwa ia mampu mengembangkan keterampilan sendiri dan menyadari bahwa ia meningkat dari hari ke hari, kepercayaan dirinya akan meningkat.
4. Mengajarkan Kesabaran dan Disiplin
Karena globalisasi dan pengaruh internet, anak-anak menjadi semakin tidak sabar dan kurang menghargai upaya yang dilakukan untuk mencapai tujuan. Oleh karena itu, mengajari seorang anak memainkan alat musik dapat menjadi obat yang baik untuk kekuatan modern ini dan dapat memadamkan ketidaksabaran. Terlebih lagi, ketika belajar musik dengan sekelompok anak, seorang anak harus menunggu gilirannya dan bekerja sebagai bagian dari tim, yang akan membuat anak belajar aturan hidup berdampingan dan saling menghormati.
Bagi seorang anak yang menghadiri kelas musik saja tidak cukup, ia juga harus menghabiskan waktu di rumah. Hal ini membutuhkan kedisiplinan, nilai tambah yang akan mengajarkan seorang anak untuk lebih teratur.
5. Mengurangi Stres
Seperti orang dewasa, anak-anak perlu melepaskan diri dari rutinitas sehari-hari mereka. Dalam pengertian ini, musik dapat menjadi metode pengurangan stres yang hebat dengan keuntungan yang sangat besar dibandingkan metode lainnya. Tidak seperti aktivitas pasif seperti menonton TV atau berselancar di internet, musik membuat anak merasa lebih hidup.
6. Meningkatkan Sistem Pernapasan
Saat mempelajari alat musik tiup seperti seruling atau klarinet, seorang anak perlu menarik napas panjang dan belajar bagaimana mengeluarkan udara dengan tepat untuk menghasilkan suara yang diinginkan. Latihan semacam ini juga membuka pintu bagi latihan pernapasan yang dapat memperkuat sistem pernapasan anak.
7. Meningkatkan Kepercayaan Diri
Jika seorang anak menaklukkan tantangan musik, pencapaian itu saja dapat memberikan rasa bangga yang besar pada anak itu. Ketika seorang anak mulai belajar memainkan alat musik, memukul dengan nada tinggi saja sudah merupakan pencapaian yang luar biasa. Bahkan menghasilkan serangkaian suara yang menyenangkan untuk pertama kalinya dapat secara dramatis meningkatkan harga diri anak dan meningkatkan kepercayaan diri.
Akhirnya, manfaat mempelajari instrumen tidak terhitung banyaknya. Selain memiliki dampak positif pada perilaku anak, itu juga dapat meningkatkan kesejahteraannya secara keseluruhan. Namun, kehati-hatian harus diambil dan keputusan untuk belajar memainkan alat musik harus menjadi satu-satunya keputusan anak.
Oleh karena itu, sebelum mendaftar kelas musik, kuncinya adalah berbicara dengan anak terlebih dahulu untuk melihat seberapa termotivasinya dia.
***
Solo, Rabu, 9 Maret 2022. 12:49 pm
'salam hangat penuh cinta'
Suko Waspodo
antologi puisi suko
image: Earth.com
0 comments:
Posting Komentar