pistol terisi penuh dan tembakan sempurna
merasuki pikiran dengan kenangan aku lupa
pil ramuan tak mampu meringankan sakitku
pria bertopeng itu tidak lagi dianggap waras
tatkala di langit yang memerah aku melihat
bekas luka yang pernah kutemui sebelumnya
torehan kedalamannya terlihat menakutkan
namun aku tercekat dan tidak bisa berpaling
aku menyelam dan tenggelam kubang merah
setiap waktu rasanya aku berlumuran darah
aku menutup mata menyenandungkan lagu
mencoba mengesampingkan perilakuku salah
sepertinya ini adalah perjalanan tuk bunuh diri
mencoba dan memenangkan pertarungan ini
kemudian aku akan semakin terjerat tersesat
dengan orang-orang asing pada malam hari
di lorong berlumpur yang aku lalui tanpa tujuan
itu hanya perjalanan tanpa akhir di lubang hitam
aku hanya sebagian kecil dari sesuatu yang indah
namun aku sudah terlambat untuk ubah takdirku
***
Solo, Kamis, 29 November 2018. 7:59 pm
'salam damai penuh cinta'
Suko Waspodo
ilustr: 99lovers
0 comments:
Posting Komentar