aku sesungguhnya hanyalah burung kecil
sangkar emas ada sungguh bukan mustahil
di dalamnya aku nikmati nyata singgasana
yang membentukku seolah aku yang kuasa
parasku memang layak ingin memukau
namun sungguh aku tak mampu berkicau
hanya menari dan menari tuk menggoda
meski kenyataan tak ada yang terkesima
nafsu kuasa nyata membutakan mata hati
harta dan tahta sungguh dambaanku sejati
segala cara mesti kutempuh tuk raih ambisi
walaupun membodohi seluruh rakyat negeri
bukankah aji mumpung senjataku idaman
mumpung ada dia dan dia yang jadi pujaan
tiada peduli dengan segala macam kecaman
kubunuh siapa pun yang menjadi rintangan
tetapi tak ada kemampuanku untuk terbang
karena terlalu lama dalam nikmat gelimang
berharap memesona untuk jadi utama pilhan
nyata hanya miliki kepak sayap kesombongan
***
Solo, Senin, 31 Januari 2022. 1:23 pm
'salam kritis penuh cinta'
Suko Waspodo
antologi puisi suko
ilustr: PNGEgg
0 comments:
Posting Komentar