Akhir-akhir ini terjadi
perdebatan yang seru di pemberitaan, media sosial maupun di masyarakat
tentang bagaimana seharusnya cara berjilbab
yang benar. Begitu sensitifnya masalah berpakaian ini sehingga mengundang MUI
untuk mengeluarkan fatwa haram bagi para
wanita yang ber-jilboobs alias
memakai jilbab namun pakaiannya ketat dan masih menonjolkan aurat.
Seharusnya hal ini tidak perlu
dipermasalahkan begitu sengit karena jilboobs sesungguhnya hanyalah fenomena
mode yang lagi trend layaknya gaya berpakaian yang lain. Tidak perlu terlalu
diperdebatkan karena masih banyak problem sosial yang lain yang lebih
membutuhkan perhatian dan perdebatan kita.
Untuk memecahkan permasalahan antara
jilbab atau jilboobs sebenarnya cukup
sederhana. Biarlah kedua cara berpakaian itu berlangsung sebagaimana mestinya,
artinya yang ingin berjilbab silahkan
berjilbab sesuai Syari’at Islam sementara yang ingin ber-jilboobs silahkan memakainya sesuai keinginan pemakainya sepanjang
tidak mengganggu ketertiban umum.
Ber-jilboobs yang selama ini menjadi trend di Indonesia sebenarnya
masih dalam taraf yang wajar dan tidak mengganggu ketertiban umum. Masih hanya
sebatas para pemakainya memadukan jilbab dengan pakaian mereka yang kadang
super ketat dan terkesan menonjolkan aurat. Belum pernah kita jumpai wanita
memakai jilbab tetapi memadukannya dengan rok mini atau atau celana ketat
sangat pendek. Tetapi kalau hal ini dirasa oleh umat Islam tidak sesuai dengan
Syari’at Islam, ya memang tidak sesuai syariat. Maka penyelesaiannya sederhana
saja, mereka yang berjilbab tidak sesuai dengan Syari’at Islam dianggap saja
sebagai bukan muslimah dan tidak beriman atau bahkan kafir. Mudah kan? Karena mode ber-jilboobs juga bagian dari selera dan hak individu yang
bersangkutan, layaknya mode berpakaian mini, sedikit terbuka atau mode pakaian
yang lain.
Mengenai mereka yang tidak ingin ber-jilboobs dan ingin berjilbab silahkan berjilbab sesuai dengan Syari’at Islam. Berikut ini sebagian gambar tentang bagaimana berjilbab menurut Syari’at Islam.
Demikianlah tulisan sederhana ini hanya sebagai ungkapan sedikit berbagi gagasan tentang dua cara berpakaian ini. Bagi anda silahkan memilih berjilbab sesuai Syariat Islam atau ber-jilboobs atau berpakaian dengan mode pakaian yang lain sesuai selera anda. Gitu aja koq repot!
Mengenai mereka yang tidak ingin ber-jilboobs dan ingin berjilbab silahkan berjilbab sesuai dengan Syari’at Islam. Berikut ini sebagian gambar tentang bagaimana berjilbab menurut Syari’at Islam.
Demikianlah tulisan sederhana ini hanya sebagai ungkapan sedikit berbagi gagasan tentang dua cara berpakaian ini. Bagi anda silahkan memilih berjilbab sesuai Syariat Islam atau ber-jilboobs atau berpakaian dengan mode pakaian yang lain sesuai selera anda. Gitu aja koq repot!
Salam kritis penuh cinta.
***
Solo, Minggu, 10 Agustus 2014
0 comments:
Posting Komentar