Welcome...Selamat Datang...

Kamis, 10 Oktober 2019

Menata Imajinasi Kedamaian



















suara dari kesuraman memanggil
‘para penyair harus memberi kita
imajinasi kedamaian
untuk mengusir sungguh
bayangan bencana
damai, tidak hanya
tidak adanya perang.'
                                  
namun  kedamaian, seperti puisi
tidak berada di depan sendirian
tidak terbayangkan sebelum dibuat
tidak bisa diketahui kecuali
dalam kata-kata pembuatannya
tata bahasa keadilan
sintaksis kebersamaan
dalam keberagaman
                                      
perasaan ke arah itu
samar-samar merasakan ritme
adalah yang kita miliki
sampai mulai terucap metafora
mempelajarinya saat kita bicara
                                             
garis kedamaian mungkin muncul
jika kita menyusun ulang
kalimat yang dibuat hidup kita
mencabut penegasan kembali
keuntungan dan kekuasaannya
mempertanyakan kebutuhan kita
meski dibutuhkan jeda lama
                       
sebuah irama perdamaian
mungkin menyeimbangkan bobotnya
pada titik tumpu yang berbeda
kedamaian, kehadiran
medan energi yang lebih intens
daripada perang

mungkin berdenyut,
bait demi bait ke dunia
masing-masing tindakan hidup
salah satu nyata ungkapannya
setiap kata getaran cahaya
pembentuk kristal kedamaian


***
Solo, Sabtu, 29 Desember 2018. 10:47 am
'salam damai penuh cinta'
Suko Waspodo
antologi puisi suko
kompasiana
pepnews
ilustr: Robert Hooper

0 comments:

Posting Komentar