mau jadi pejabat atau seolah wakil rakyat
setorlah fulus ke partai berharap tercapai
tiada perlu ragu memelihara moral bejat
kalau jujur keserakahan takkan tergapai
mulut busuk berbusa berdalih idealisme
sesungguhnya parah terbuai hedonisme
teriak berlagak perjuangkan kaum miskin
menjijikkan perilaku politik bermain-main
janji kian diumbar agar menghapus sadar
menginjak nurani yang semakin terkapar
berlaksa fitnah di media meluas tersebar
saling berlomba makar membantai nalar
tatkala genggaman kuasa telah terpenuhi
berjamaah korupsi senantiasa harus terjadi
karena partai sudah menunggu setoran pasti
berpihak rakyat hanyalah sekedar manis janji
inilah kenyataan demokrasi lingkaran setan
mengejar kepentingan diri membunuh iman
ayat-ayat Tuhan hanya tuk topeng kebohongan
berkuasa dengan menebar racun kemunafikan
***
Solo, Sabtu, 6 Januari 2018. 8:56 am
'salam kritis penuh cinta'
Suko Waspodo
antologi puisi suko
kompasiana
pepnews
ilustr: solopos doc
0 comments:
Posting Komentar