Welcome...Selamat Datang...

Jumat, 12 Juni 2020

Janji Manis















kata-kata indah tak selalu hanya di puisi
atau di rayuan pasangan yang jatuh hati
tidak hanya di iklan-iklan memuji sendiri
namun juga di lembar kertas  warna-warni
atau digantungkan di pohon-pohon tak rapi
coreng moreng di t-shirt murah asal jadi
pun terpampang di spanduk atau baliho kini
mulut-mulut pun berbusa-busa tak terperi
di tengah keberingasan kampanye ngeri

itulah tebaran banyak ragam janji manis
dalam ujaran yang merasa demokratis
bahkan terkadang terucap sok agamis
meski sesungguhnya bentuk busuk politis

siapa pun harus waspadai ujar asal-asalan
mereka yang terlibat sebagai kontestan
pasti kemana-mana mengumbar bualan
merasa calon wakil rakyat yang jempolan

sejarah sudah banyak tunjukkan bukti
penebar janji pasti selalu sekadar janji
tatkala sudah memperoleh posisi kursi
bukan rakyat tapi korupsi yang ditepati

inilah wajah para politisi pencari kekayaan
sok wakil rakyat namun penuh keculasan
maka sebelum semua menjadi berantakan
pilih calon wakil rakyat yang berkepribadian
dengan rekam jejak yang penuh keteladanan
senantiasa berjuang dengan jiwa kerakyatan

***
Solo, Rabu, 27 Maret 2019. 12:34 pm
'salam kritis penuh cinta'
Suko Waspodo
antologi puisi suko
kompasiana
pepnews
ilustr: Berdikari Online

0 comments:

Posting Komentar