Pertanyaan tersebut muncul di
setiap pembicaraan orang-orang di warung wedangan
maupun di forum diskusi yang lebih serius. Mengapa begitu? Karena Komisi
Pemberantasan Korupsi (KPK) semakin mendalami keterlibatan semua nama yang
disebut dekat dengan keluarga Cikeas, seperti Non Saputri atau Bunda Putri,
Widodo Wisnu Sayoko, Widodo Ratanachaitong, Sengman Tjahja, dan Sylvia Sholeha
alias Bu Pur.
Bahkan lebih lanjut, wakil Ketua
KPK Bambang Widjojanto mengatakan lembaganya telah memperoleh nama-nama itu
berdasarkan pemeriksaan penyidik dan pengakuan di persidangan. KPK sudah
memasukkan data-data mereka ke database.
Dari situasi seperti ini tentu
saja mencemaskan keluarga Cikeas atau paling tidak membuat kuping mereka merah.
Namun pasti mereka tidak cukup hanya diam. Terlepas apakah mereka benar-benar
terlibat dalam kasus korupsi atau tidak tentu mereka sudah harus menyiapkan
seorang pengacara handal atau bahkan tim pengacara.
Dalam hal ini lalu jadi
mengingatkan pada sosok pengacara Juan Felix Tampubolon si pengacara keluarga
Cendana. Keluarga Cikeas pasti sudah memiliki pengacara yang handal untuk
menhadapi isu santer yang terus mengarah ke mereka dan si pengacara itu pasti
tidak hanya untuk situasi sekarang tetapi juga ketika nanti SBY tidak menjadi
presiden lagi. Karena gelagatnya bakalan tak kalah serunya keluarga Cikeas
dengan keluarga Cendana. Sampai saat ini belum terlihat di media siapa
pengacara mereka. Ruhut Sitompul kah? Mungkin ada pembaca yang berkenan memberi
informasi. Ditunggu.
Salam damai penuh cinta.
***
Solo, Jumat, Desember 2013
Suko Waspodo
0 comments:
Posting Komentar