senja beranjak mengawali malam
mentari bertukar peran dengan rembulan
sepenuh hati cahayanya menembus gelap
namun tetap suasana terasa begitu sepi
purnama menaburi lengang kota
yang juga dikerumuni ragam cahaya lampu
meskipun tetap tak seperti biasanya
insan menahan diri tak nikmati luar malam
entah kapan pandemi ini akan berlalu
hingga indah malam tak lagi berlalu sendu
kurindu bercanda sahabat di ramai kaki lima
menikmati kebersamaan yang tak terganti jua
keterpisahan ini sungguh menyiksa
sentuhan mesra serta saling sapa nyata
sesungguhnya hadirkan banyak makna
yang tak mungkin digantikan sapa maya saja
dengan sepenuh rasa hanya bisa kupanjat doa
semoga indah hidup kembali seperti semula
***
Solo, Jumat, 8 Mei 2020. 10:02 pm
'salam hangat penuh cinta'
Suko Waspodo
antologi puisi suko
ilustr: pngtree
0 comments:
Posting Komentar