Welcome...Selamat Datang...

Selasa, 29 Maret 2022

Bisakah Kita Sebenarnya Mengembangkan Kepemimpinan Melalui Bermain?


Bagaimana permainan memengaruhi kepemimpinan (dan pengikut)?

Kita semua pernah mendengar tentang sekelompok eksekutif yang melakukan petualangan - perjalanan arung jeram, tamasya "bertahan hidup" di alam liar, melayani sebagai anggota kru di kapal layar - sebagai cara mengembangkan kepemimpinan. Ada juga lebih banyak jenis permainan "bentuk bebas", seperti permainan bisnis, kegiatan bermain peran, dan simulasi on-line? Pertanyaannya adalah seberapa besar kegiatan "bermain" ini membangun kapasitas kepemimpinan peserta.

Sebuah tinjauan teoritis oleh Ronit Kark, seorang profesor studi kepemimpinan, dari Universitas Bar-Ilan di Israel dan Universitas Exeter di Inggris, mengeksplorasi bagaimana dan mengapa kegiatan bermain semacam itu dapat berfungsi untuk mengembangkan pemimpin, dan dia menunjukkan beberapa kondisi yang diperlukan untuk pembangunan berlangsung.

Pertama, penting bahwa kegiatan bermain ini merupakan "ruang aman" bagi para pemimpin untuk mengeksplorasi diri dan perilaku mereka. Sesi perkembangan ini tidak boleh berubah menjadi kompetisi atau sesi penilaian organisasi.

Kedua, harus ada waktu refleksi bagi pemimpin untuk memahami apa yang telah dia pelajari.

Terakhir, pelajaran yang dipetik dalam aktivitas bermain perlu ditransfer ke tempat kerja - untuk benar-benar meningkatkan kepemimpinan di tempat kerja peserta.

Apakah beberapa cara yang permainan dapat membantu mengembangkan pemimpin dan anggota tim?

Kark berpendapat bahwa kegiatan seperti berpartisipasi dalam tantangan memungkinkan peserta untuk membayangkan masa depan dan identitas pemimpin alternatif (permainan identitas) dan merefleksikan peran kepemimpinan mereka. Ini dapat membantu manajer mengembangkan identitas baru dan kreatif yang dapat mereka kembangkan. Ada juga bukti bahwa aktivitas bermain merangsang kreativitas dan kemampuan beradaptasi. Kegiatan tim terstruktur dapat membantu para pemimpin lebih memahami bagaimana berkoordinasi dan berkolaborasi dengan orang lain. Terakhir, aktivitas bermain di luar pekerjaan dapat menjadi fungsi yang merevitalisasi dan memberi energi saat pemimpin kembali ke tempat kerja.

Apa manfaat aktivitas bermain bagi follower?


Berpartisipasi dalam kegiatan bermain terstruktur dapat membantu membangun kepemimpinan kolektif dengan:

  • Meningkatkan hubungan pribadi di antara anggota tim
  • Membantu anggota untuk menyelaraskan dan mengkoordinasikan kegiatan
  • Izinkan anggota untuk mengambil identitas kepemimpinan bersama

Jadi keluar dan bermainlah - cara yang menyenangkan dan mungkin untuk mengembangkan identitas dan keterampilan kepemimpinan Anda.

***
Solo, Rabu, 10 Maret 2021. 12:50 pm
'salam sukses penuh cinta'
Suko Waspodo
antologi puisi suko
ilustr: Inc. Magazine
 

0 comments:

Posting Komentar