Paduan Nyata Cinta Kita

kau dan aku semaikan bibit cinta di ladang yang berbeda

tak pernah sua namun ada suara kasih menggema seirama

hingga saatnya Sang Maha berkenan mempertemukan kita

dalam buaian mesra dan kemanjaan yang teramat nyata

aku hanya bisa tertegun kala waktu tak dinyana datang

antarkan kasih nan tulus suci darimu kekasih mayaku

dirimu bagaikan potongan puzzle yang tlah lama hilang

menjadi pelengkap bagi kesempurnaan dalam hidupku

begitu pula dengan rasa yang kita bina bersama

tautkan dua hati bagaikan sepasang angsa yang bercinta

pagutkan dua belahan jiwa dalam satu kesatuan nan utuh

padukan dawai rindu dalam harmoni tatap mata nan teduh

detik waktu dan detak jantung berpadu melela berirama

hasrat dan gairah kita bersatu dalam gejolak nan utuh

belai lembut dan sentuhan haus resah asa kian membara

tak ingin sekejap pun saat berlalu tanpa asmara penuh

kelana naluri mengembara dalam sudut-sudut peka rasa

mencumbu letupan kehendak tuk tuntaskan gairah purba kita

merona dalam sumringah senyummu yang telah lama sirna

kini memerah muda terlukis dalam sungging pesona

wahai dewi cinta tumpuan harap paduan api asmara insan

dekaplah erat gelora kami ujudkan cita memadu hasrat nyata

hari tak lagi sepi sejak terisi syair kita penuh kangen keindahan

terungkap janji  merengkuh dua hati  paduan nyata cinta kita

***

Solo_Bandung, Sabtu, 31 Agustus 2013. 08:45 am

'salam hangat penuh cinta'

Suko Waspodo & Cahaya Lestari

antologi puisi suko
Ilustrasi: marutoartgalery

 

Posted in: Fiksi,Puisi